Sang Alkemis dan Kekuatan Mimpi

8/07/2014 08:34:00 PM

sumber gambar: di sini
Bulan lalu saya menyelesaikan membaca sebuah buku karya Paulo Coelho yang berjudul "The Alchemist" atau jika diterjemahkan menjadi "Sang Alkemis". Saya setuju dengan sinopsi buku tersebut yang mengatakan bahwa buku ini menceritakan kisah yang sangat sederhana, namun menyimpan kebijaksanaan penuh makna. 

Inti cerita dari buku ini adalah tentang anak gembala bernama Santiago yang berkelana dari rumahnya di Spanyol ke padang pasir Mesir untuk mencari harta karun terpendam di Piramida-Piramida. Di perjalanan, dia bertemu seorang perempuan Gipsi, seorang pedagang kristal di bukit, seorang lelaki yang mengaku dirinya Raja, dan seorang Alkemis. 

Sejujurnya buku ini mengingatkan saya kembali akan betapa besarnya kekuatan mimpi terlebih jika kita memegang erat mimpi tersebut dan mau mendengarkan suara hati kita atau dalam kata lain percaya terhadap kemampuan diri kita sendiri.

Dalam awal perjalanannya, Santiago dirampok oleh seorang pemuda yang membuat dia harus bekerja pada seorang pedagang kristal. Ternyata, dengan usaha keras dan inovasinya dia mampu meningkatkan berkali-kali lipat keuntungan pedagang tersebut. Setelah setahun penuh bekerja, dia berhasil mengumpulkan sejumlah harta bahkan lebih dari harta yang dirampok. Namun, dia mengurungkan niat untuk melanjutkan perjalanannya mencari harta karun. Lalu dia ingat bahwa, “Kalau kau menginginkan sesuatu, seisi jagat raya akan bekerja sama membantumu memperolehnya.”

Kisah ini juga menambahkan akan pentingnya mendengarkan suara hati kita. 
Setiap orang di bumi memiliki harta karun yang menanti-nantinya. Hati manusia jarang banyak berbicara mengenai harta itu, sebab orang-orang tidak lagi hendak mencarinya. Sebagian besar orang menganggap dunia ini tempat yang penuh ancaman dan akibatnya, sesuai anggapan mereka, dunia ini benar-benar menjadi tempat yang penuh ancaman.

Kisah Santiago ini menunjukkan kekuatan mimpi-mimpi dan pentingnya mendengarkan suara hati kita. Perjalanan yang semula bertujuan untuk menemukan harta karun sebagai harta duniawi berujung pada penemuan harta di dalam diri. Satu hal lagi yang saya dapatkan dari buku ini adalah hidup ini sangat murah hati pada orang-orang yang mau mengejar takdir mereka


You Might Also Like

0 comments

Subscribe